Olahraga juga membantu anak-anak lebih fokus, mengelola stres, dan membentuk gaya hidup aktif yang akan berdampak positif jangka panjang.
Kebiasaan keempat, Makan Sehat dan Bergizi, mengajak peserta didik untuk lebih sadar akan apa yang mereka konsumsi. Di sekolah, hal ini bisa dimulai dari kampanye jajanan sehat, pemilihan menu kantin yang lebih seimbang, atau edukasi ringan tentang nutrisi. Kesehatan fisik yang baik akan mendukung semangat belajar dan kehidupan sosial yang lebih positif.
Masuk ke kebiasaan kelima, Gemar Belajar, menjadi misi utama dari dunia pendidikan. MPLS Ramah 2025 mendorong siswa baru untuk mengembangkan rasa ingin tahu, membangun kebiasaan membaca, bertanya, mengeksplorasi, hingga menciptakan karya. Belajar tidak lagi hanya soal menghafal, melainkan tentang tumbuh sebagai pribadi yang kritis dan bijak.
Baca Juga:Do & Don’t Saat MPLS 2025 di SMAN 5 Karawang, Biar Kamu Makin Siap Jadi Siswa Baru!Proyek Drainase Rp 2 M di Jalan Niaga Coreng Muka Pemkab, Dinilai Tak Profesional, Asal dan Rawan Pemborosan
Kebiasaan keenam, Bermasyarakat, mulai diperkenalkan dengan cara sederhana seperti kerja sama dalam kelompok, saling mendengarkan saat diskusi, atau menghargai pendapat teman.
Ini menjadi bekal awal bagi peserta didik untuk hidup harmonis dalam keragaman, membangun empati, serta menumbuhkan jiwa gotong royong yang menjadi ciri khas bangsa Indonesia.
Dan akhirnya, kebiasaan ketujuh yang tak kalah penting adalah Tidur Cepat. MPLS 2025 menekankan pentingnya istirahat yang cukup bagi peserta didik.
Bukan hanya soal fisik, tidur cukup juga berdampak pada kestabilan emosi, kemampuan berpikir jernih, dan sikap yang lebih positif dalam pergaulan sehari-hari. Dengan jadwal sekolah yang padat, tidur cukup menjadi investasi sederhana yang berdampak besar.
Ketujuh kebiasaan ini membentuk satu kesatuan yang saling berkaitan. Tidak ada yang lebih penting dari yang lain, semuanya berkontribusi dalam membentuk karakter anak yang sehat, cerdas, dan berdaya saing.
Sekolah pun diminta untuk tidak hanya menyampaikan materi ini di awal tahun, tapi juga membudayakannya melalui berbagai kegiatan sepanjang tahun ajaran.
MPLS Ramah 2025 hadir bukan hanya sebagai ajang kenalan dengan guru dan teman-teman baru, tapi juga sebagai awal pembiasaan hidup yang bermakna.
Baca Juga:Serunya Siswa Baru Bikin Twibbon, Ini Nih MPLS Ramah 2025 di SMAN 4 Karawang  Serunya Hari Pertama di SMA! Bagaimana sih MPLS di SMAN 5 Karawang 2025?
Dengan mengangkat Gerakan Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat sebagai materi utama, sekolah memberikan pesan tegas bahwa masa depan bangsa dimulai dari kebiasaan sederhana yang dilakukan dengan penuh kesadaran.