Tak Terburu-buru Tambah Pemain Asing, PSM Makassar Masih Santai dan Fokus Kebutuhan Tim

PSM Makassar
Tak Terburu-buru Tambah Pemain Asing, PSM Makassar Masih Santai dan Fokus Kebutuhan Tim
0 Komentar

kbeonline.id – Meski regulasi anyar ILeague memberi kesempatan bagi klub-klub Super League untuk mendaftarkan hingga 11 pemain asing, PSM Makassar belum berniat memaksimalkan kuota tersebut.

Hingga pertengahan Juli 2025, tim berjuluk Juku Eja baru mengonfirmasi enam pemain asing dalam skuad mereka. Empat di antaranya merupakan pilar musim lalu yang dipertahankan, sementara dua sisanya merupakan wajah baru untuk menghadapi musim Super League 2025-2026.

Menurut Media Officer PSM, Sulaiman Abdul Karim, klub berpeluang menambah dua pemain asing lagi guna memenuhi regulasi maksimal delapan pemain asing di daftar susunan pemain (DSP) saat pertandingan.

Baca Juga:Bursa Transfer Super League: Persik Kediri Resmi Gaet Imanol Garcia, Eks Gelandang OsasunaTerkesima Dukungan Bobotoh, Patricio Matricardi Mulai Nyaman Bersama Persib

“Sebagai klub, tentu kami ingin memaksimalkan kuota delapan pemain asing dalam DSP,” ujar Sulaiman dalam keterangannya, Minggu (13/7/2025).

Namun, soal wacana merekrut 11 pemain asing penuh seperti yang diizinkan, PSM masih bersikap hati-hati. Sulaiman menyebut, penambahan kuota pemain asing seharusnya dibarengi dengan hadirnya kompetisi pelengkap selain Super League, seperti Piala Indonesia atau ajang serupa.

“Kami berharap penambahan regulasi pemain asing ini dibarengi kompetisi lain, agar kesempatan bermain untuk pemain lokal tidak semakin sempit,” tegasnya.

Ia menyoroti fakta bahwa dari 11 slot di DSP, hanya tiga yang tersisa untuk pemain lokal, dan satu di antaranya wajib diisi pemain U-23. Hal ini berpotensi membuat pemain lokal kesulitan mendapat menit bermain yang cukup jika hanya bergantung pada satu kompetisi.

Sulaiman juga menyarankan agar kompetisi pelengkap nanti memiliki regulasi berbeda dari Super League, terutama soal pembatasan pemain asing. Dengan begitu, bisa tercipta ruang regenerasi dan pengembangan pemain lokal yang lebih terstruktur.

“Kompetisi lain itu sebaiknya dibatasi kuota asingnya. Jadi bisa jadi ajang bagi pemain lokal untuk tampil lebih banyak,” pungkasnya.

Dengan sikap hati-hati ini, PSM Makassar tampak tidak ingin terjebak dalam euforia belanja pemain asing tanpa arah yang jelas.

Baca Juga:Adaptasi Jadi Kunci! Yabes Roni Optimistis Bali United Bangkit Musim IniTransfer Resmi! Persijap Jepara Pinjam Gelandang Muda Persib

Fokus mereka tetap pada keseimbangan tim dan memberi ruang berkembang bagi talenta lokal, sejalan dengan tradisi panjang klub dalam melahirkan pemain-pemain nasional berkualitas.

0 Komentar