kbeonline.id – Menjelang bergulirnya musim baru BRI Super League 2025-2026, berbagai persiapan dilakukan oleh klub-klub peserta, termasuk Persija Jakarta.
Salah satu isu hangat yang ikut dibahas jelang kickoff adalah soal regulasi pemain asing. Menanggapi hal tersebut, pelatih kepala Persija, Mauricio Souza, memberikan tanggapan yang bijak dan realistis.
Regulasi baru menyebutkan bahwa setiap klub boleh mendaftarkan hingga 11 pemain asing, dengan sembilan nama boleh masuk dalam daftar susunan pemain saat pertandingan, dan maksimal tujuh pemain asing boleh dimainkan di lapangan.
Baca Juga:Profil Klub Super League 2025-2026: Madura UnitedPersib Launching Tim: Ini Daftar Lengkap 31 Pemain Persib Bandung untuk Super League 2025-2026
Jumlah ini mengalami sedikit penyesuaian dari ketentuan awal yang sempat memperbolehkan delapan pemain turun langsung.
Namun bagi Mauricio, regulasi bukanlah hal yang perlu diributkan. Baginya, yang terpenting adalah bagaimana klub dan pelatih menyikapinya dengan positif.
“Kami tidak bisa terlalu banyak berkomentar soal regulasi. Pada akhirnya, kami harus mematuhi aturan yang sudah ditetapkan. Yang penting adalah bagaimana kami mengambil sisi positifnya,” ujar pelatih asal Brasil itu.
Mauricio justru melihat adanya tantangan sekaligus peluang dalam setiap perubahan aturan. Ia percaya bahwa kunci untuk sukses di tengah perubahan adalah kemampuan untuk beradaptasi, bukan mengeluh atau terpaku pada angka.
“Dalam setiap perubahan, pasti selalu ada ruang untuk berkembang. Justru dari sinilah pelatih dan tim bisa belajar mengatur strategi, melihat celah, dan menghidupkan semangat baru dalam tim,” tambahnya.
Selain aturan pemain asing, regulasi baru lainnya yang juga diperhatikan adalah kewajiban memainkan pemain U-23 selama minimal 45 menit. Mauricio melihat ini sebagai langkah positif untuk perkembangan pemain muda lokal.
“Kami optimistis musim ini akan berjalan dengan lebih baik. Bukan hanya karena soal regulasi, tapi karena semua tim dituntut untuk lebih kreatif dan fleksibel. Termasuk dalam hal memainkan pemain muda, yang menurut saya sangat baik untuk masa depan sepak bola Indonesia,” tegasnya.
Baca Juga:Sambut Super League, Madura United Optimistis Tapi Tetap WaspadaTak Laku di Indonesia? Ini Alasan Pemain Korea Tak Dilirik Klub Super League
Dengan pendekatan yang tenang dan dewasa, Mauricio Souza memperlihatkan bahwa Persija Jakarta siap menghadapi Super League musim ini dengan kepala dingin, strategi matang, dan mental adaptif — apapun aturan yang diterapkan.