kbeonline.id – Hendri Susilo memulai kiprahnya di BRI Super League 2025-2026 dengan catatan impresif. Malut United yang dibesutnya sukses menaklukkan Dewa United dengan skor 3-1 di Stadion Internasional Banten, Serang, Sabtu (9/8/2025) malam WIB.
Kemenangan ini menjadi sangat istimewa karena Hendri merupakan satu-satunya pelatih lokal di liga musim ini. Banyak yang meragukan kemampuannya untuk bersaing dengan dominasi pelatih asing berpengalaman. Namun, laga perdana ini menjadi bukti bahwa racikan taktiknya tak kalah tajam.
Sejak awal pertandingan, Malut United tampil disiplin dan kompak. Hendri Susilo menerapkan strategi yang membuat pemain lawan kesulitan mengembangkan permainan. Pertahanan rapat, transisi cepat, dan eksekusi peluang efektif menjadi kunci kemenangan.
Baca Juga:Profil Klub Super League 2025-2026: Bali United, Target Puncak Super LeagueDebut Sulit Rafael Struick di Dewa United, Riekerink Angkat Bicara
Tiga gol lahir melalui aksi Ciro Alves, Yacob Sayuri, dan David da Silva yang mencetak gol lewat titik penalti. Setiap gol tercipta berkat kombinasi kerja sama tim dan kecermatan dalam memanfaatkan kesalahan lawan.
“Kemenangan ini hasil kerja kolektif. Ada keharmonisan antara pemain, pelatih, dan manajemen. Namun, kami tetap harus mengevaluasi kesalahan individu maupun tim,” jelas Hendri seusai laga.
Meski meraih kemenangan besar, Hendri Susilo tetap rendah hati. Ia bahkan menyebut dirinya hanya “pelatih kampung” yang diberi rezeki baik. Filosofinya sederhana: kebersamaan tim lebih penting daripada ambisi pribadi.
Hal unik terlihat di laga melawan Dewa United. Hendri lebih banyak duduk di bangku cadangan, sementara tugas memberi instruksi di lapangan ia percayakan kepada asisten pelatih dan Direktur Teknik Malut United, Resal Octavian.
“Saya sudah tua, biar yang muda-muda saja di depan. Tapi semua keputusan tetap saya yang ambil,” ucap pelatih berusia 59 tahun itu sambil tersenyum.
Hendri tak mau larut dalam euforia kemenangan perdana ini. Menurutnya, kompetisi masih panjang dan tantangan ke depan akan semakin berat. Ia menegaskan pentingnya menjaga mentalitas positif dan konsistensi performa.
“Kami bersyukur atas kemenangan ini, tapi perjalanan masih panjang. Semua harus kerja keras bersama. Kami punya target besar musim ini,” tegasnya.
Baca Juga:Persib Taklukkan Semen Padang, Bojan Hodak Soroti Lini DepanTak Disangka, Tim Promosi Persijap Curi Poin dari PSM Makassar
Dengan mental baja, strategi matang, dan kekompakan tim, Malut United bersama Hendri Susilo berpotensi menjadi salah satu kejutan terbesar di Super League musim ini. Jika konsistensi terjaga, bukan tidak mungkin mereka akan bersaing di papan atas klasemen.