Karang Taruna Karangbaru Cikarang Utara Demo PT Taekyung, Gara- gara Sangat Sedikit Warga Lokal yang Bekerja

Demo karang taruna
Para pemuda Karang Taruna Desa Karangbaru Cikarang Utara Demo di PT Taekyung
0 Komentar

KBEonline.id- Puluhan pemuda Karang Taruna Desa Karang Baru, Kecamatan Cikarang Utara, turun ke jalan menggelar aksi demonstrasi di depan PT Taekyung Teknologi, kawasan industri Jababeka pada Rabu (24/09/2025).

Mereka menuntut perusahaan membuka ruang kerja lebih luas bagi masyarakat sekitar yang hingga kini dinilai hanya jadi penonton di tengah maraknya pembangunan industri.

Dalam pantauan kbeonline.id aksi ini diawali dengan long march dari titik kumpul hingga ke depan gerbang perusahaan. Massa membawa bendera, spanduk, dan mobil komando.

Baca Juga:Gempar Mayat Tak Dikenal di Parkiran Motor di Tepi Jalan Purwasari-CikampekPengusaha Papan Atas Karawang Nizar Sungkar Terpilih Secara Aklamasi Sebagai Ketua KADIN Jawa Barat

Sepanjang jalan, mereka menyuarakan aspirasi dengan pengeras suara, mengkritik praktik rekrutmen tenaga kerja yang dianggap mengabaikan warga lokal.

“Sudah terlalu banyak penderitaan kami. Di tengah kawasan industri, kami hanya menjadi penonton di tanah kami sendiri. Tidak mendapat haknya, tidak mendapat pekerjaan,” ungkap Koordinator Aksi, Dwi Azhar, kepada Cikarang Ekspres.

Menurutnya, Cikarang selama ini dikenal sebagai kawasan industri terbesar di Asia Tenggara.

Ribuan perusahaan berdiri, dari manufaktur hingga teknologi. Namun, di balik gegap gempita industrialisasi, masih banyak warga lokal yang belum terakomodasi.

“Yang kita bawa hari ini adalah fakta bahwa masyarakat Karang Baru masih banyak yang menganggur. Kami bukan menuntut atau meminta, tapi perusahaan harus menjalankan kewajiban sosialnya. Jangan sampai keberadaan industri justru menyisakan luka bagi warga sekitar,” katanya.

Ia menegaskan bahwa, langkah demonstrasi ditempuh setelah jalur komunikasi buntu. Karang Taruna telah melayangkan empat kali surat resmi, namun tidak mendapat respons dari pihak perusahaan.

“Sudah berulang kali kita coba lewat jalur baik-baik. Tapi selalu diabaikan. Aksi ini adalah bentuk kesungguhan kami agar perusahaan tidak lagi menutup mata,” tegasnya.

Baca Juga:150 Mahasiswa Baru, Ketua Komisi I DPRD Jabar Buka PKKMB Politeknik Kepribadian IndonesiaBantu Warga yang Kesulitan Ekonomi, Polisi Bekasi Ini Ternak Kambing di Sukatani

Kendati demikian, ia mengingatkan masyarakat agar waspada terhadap oknum yang memanfaatkan kondisi ini. Ia menegaskan banyak modus calo kerja yang mengatasnamakan lingkungan dengan meminta sejumlah uang untuk memasukkan orang ke perusahaan.

“Kami tegaskan, jangan percaya pada pihak yang meminta uang. Itu merugikan masyarakat sendiri,” imbuhnya.

Selain menekan perusahaan, Karang Taruna juga mendorong pemerintah daerah untuk lebih serius mengawasi praktik rekrutmen tenaga kerja.

0 Komentar