KBEOnline.id – Drama antara Tencent sama Sony soal game Light of Motiram kayaknya makin panas aja, ya. Awalnya Sony nuduh game itu ngejiplak seri Horizon, terus sekarang giliran Tencent yang akhirnya buka suara. Mereka ngeluarin pernyataan resmi, panjang banget sampe 21 halaman, langsung dikirim ke Pengadilan Distrik California Utara.
Jadi, di dokumennya, Tencent bilang gugatan Sony itu salah alamat. Katanya, nggak ada tuh pelanggaran hak cipta atau paten yang “sengaja, diizinkan, atau dibantuin” sama mereka. Bahkan, mereka nambahin, nggak satu pun karyawan Tencent yang nongol di pertemuan San Francisco Maret 2024—padahal itu sempet dibilang momen krusial sama Sony.
Trus, soal pendaftaran merek dagang “Light of Motiram” di luar Tiongkok, Tencent ngejelasin itu murni buat urusan administrasi, bukan karena mereka mau ekspansi atau promosi global kayak yang dituduh Sony. Bahasa kasarnya, “Sony belum bisa buktiin kalo kami daftar Light of Motiram buat ngincer audiens internasional,” gitu kata mereka di dokumen pengadilan.
Baca Juga:Gagal Lagi? Paten Nintendo Terkait Palworld Resmi Ditolak oleh JPO!10 Fakta Mengejutkan Valhalla Tokyo Revengers, Lawan Toman yang Penuh Misteri
Lucunya, Tencent malah nyenggol balik Sony. Mereka bilang, frustrasi gara-gara harus ngikutin prosedur hukum yang ribet tuh nggak bisa dijadiin alasan buat nuntut pihak yang sebenernya nggak nyambung langsung sama pelanggaran yang dituduhin.
Nah, soal “Karakter Aloy” yang jadi senjata utama Sony, Tencent bilang Sony nggak berhasil nunjukkin kalo Aloy itu merek dagang yang sah. Menurut mereka, populer doang nggak otomatis bikin suatu karakter jadi merek dagang. Katanya gini, “Famous nggak berarti trademark; harus ada ciri khas yang nempel ke produk atau layanan tertentu.”
Tencent juga nyindir, Sony nggak jelas ngejelasin sebenernya yang dimaksud merek dagang “Aloy” itu apaan—wujudnya, bajunya, atau atribut lain? Makanya, klaim kalo gamer kenal Aloy sebagai merek dagang ya nggak kuat-kuat amat di hukum.
Buat Tencent, Aloy ya cuma bagian dari game, sama kayak senjata, robot, atau dunia post-apocalypse di game… bukan identitas merek yang berdiri sendiri.