Hujan Meteor adalah Tanda Kekuasaan Allah untuk Menjaga Langit dari Setan yang Berusaha Mencuri Info Langit

Ist
Ist
0 Komentar

KBEonline.id- Besok dan lusa akan terjadi Hujan meteor Taurid 2025 yang akan memukau para pengamat langit di Indonesia. Dalam Islam Hujan Meteor adalah tanda Kekuasaan Allah untuk menjaga langit dari setan yang berusaha mencuri Info langit.

Dengan dua puncak utama yang terjadi di bulan November, menyajikan pertunjukan cahaya alami yang berasal dari sisa-sisa komet Encke.

Fenomena ini aktif dari Oktober hingga Desember, dan diperkirakan akan menghasilkan 5-10 meteor per jam pada puncaknya, meskipun meteor oranye yang dikenal sebagai “meteor raksasa” lebih jarang muncul namun sangat mempesona.

Baca Juga:DARURAT, Trend Kasus TBC di Karawang Bisa Tembus 13 Ribu, Dinkes Kewalahan SDM dan FaskesGak Nyangka! Ternyata Cairin JHT BPJS Ketenagakerjaan Bisa dari HP, Cuma Butuh 5 Menit!

Menurut Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dan NASA, Taurid Selatan akan mencapai puncaknya pada Selasa (4/11/2025) hingga Rabu (5/11/2025), tepat setelah Supermoon Emas.

Radiant dari meteor ini terletak di rasi Taurus, dan dapat terlihat dengan jelas setelah tengah malam hingga dini hari, sangat ideal untuk diamati di lokasi gelap seperti pantai atau bukit di Jawa Barat dan timur.

Selanjutnya, Taurid Utara akan terjadi pada Selasa (11/11/2025) hingga Rabu (12/11/2025), yang mirip tetapi sedikit lebih lemah, dengan meteor yang bergerak lambat pada kecepatan 28 km/detik.

Untuk menyaksikan fenomena ini, pilihlah malam yang cerah tanpa bulan purnama; aplikasi seperti Stellarium dapat membantu menentukan lokasi radiant.

Di Indonesia, cuaca tropis mendukung visibilitas yang tinggi, meskipun polusi cahaya di kota menjadi tantangan. BRIN menekankan bahwa Taurid adalah pengingat akan dinamika tata surya, yang terkait dengan siklus komet yang berlangsung selama 3.300 tahun.

Fenomena ini bukan hanya sekadar hiburan astronomi, tetapi juga merupakan kesempatan untuk edukasi publik mengenai keajaiban kosmos, yang mendorong partisipasi masyarakat dalam pengamatan ilmiah. ***

Meteor Penjaga langit

Dalam Islam, meteor dilihat sebagai tanda kekuasaan Allah untuk menjaga langit dari setan yang berusaha mencuri berita dari langit.

Baca Juga:KABUPATEN BEKASI DARURAT BANJIR, 4 Hari Terendam, Kali Cikarang Meluap Tanggul Kali Srengseng JebolPersika 1951 Bungkam Karawang United 4-0

Hal ini didasarkan pada QS Al-Mulk: 5 yang menjelaskan bahwa setan dilempari bintang yang menyala saat mereka mencoba mencuri berita.

QS Al-Mulk: 5 adalah salah satu ayat Al-Quran yang membahas tentang kekuasaan Allah SWT dan penciptaan alam semesta. Ayat ini berbunyi, “Dan Kami telah menghiasi langit yang terdekat dengan bintang-bintang yang cemerlang.” (QS Al-Mulk: 5).

0 Komentar