INVESTASI KARAWANG LANCAR: Danantara Bangun Pabrik Obat di Karawang. Kerjasama Perusahaan Farmasi Korea

Ist
Ist
0 Komentar

KBEonline id- Investasi di Karawang masih lancar dan menjanjikan untuk industri. Saat ini da kerjasama dengan perusahaan farmasi dari Korea Selatan, PT Danantara Mau Bangun Pabrik Obat di Karawang.

Rencana itu didapat saat Danantara Indonesia menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan perusahaan bioteknologi Korea Selatan, SK Plasma Co Ltd, dan anak usahanya PT SKPlasma Core Indonesia, untuk memperkuat ketahanan sektor kesehatan nasional.

Kemitraan strategis tersebut diarahkan guna mengurangi ketergantungan Indonesia terhadap impor obat derivat plasma dan mendorong kemandirian produksi dalam negeri.

Baca Juga:Masih Berjualan, Satpol PP  Beri Peringatan Terakhir  pada PKL Taman I Love Karawang Stadion SingaperbangsaPolantas Menyapa Beri Arahan Teknis Sebelum Anda Tes Mengendarai untuk Mendapatkan SIM

Penandatanganan dilakukan di Jakarta pada Kamis (31/10/2025) lalu .Danantara, badan pengelola investasi strategis pemerintah, sebelumnya menetapkan sektor kesehatan sebagai salah satu dari delapan fokus investasi tahun ini.

Melalui kerja sama ini, kedua pihak akan mengembangkan fasilitas manufaktur produk obat derivat plasma (plasma-derived medicinal products/PODP) di Karawang yang ditargetkan selesai pada 2026.

Selama ini, Indonesia masih mengandalkan impor untuk seluruh kebutuhan PODP yang dibutuhkan pasien dengan penyakit langka dan kondisi kritis.

Chief Investment Officer Danantara Indonesia Pandu Sjahrir menyatakan kolaborasi tersebut menjadi langkah penting untuk memperkuat kemandirian kesehatan nasional.

“Salah satu strategi investasi kami berfokus pada penguatan ketahanan nasional dengan mengurangi ketergantungan terhadap impor, khususnya di sektor-sektor utama seperti layanan kesehatan. Melalui kolaborasi antara keahlian teknis SK Plasma dan investasi dari Danantara Indonesia, kami berupaya meningkatkan kualitas perawatan pasien serta berkontribusi dalam menyelamatkan nyawa melalui terapi yang inovatif dan berstandar global,” kata Pandu Sjahrir.

Selain membangun fasilitas produksi, SK Plasma juga akan memfasilitasi transfer pengetahuan melalui program pelatihan bagi tenaga kerja Indonesia di Korea Selatan. Upaya tersebut diharapkan menciptakan lapangan kerja berkeahlian tinggi di bidang biofarmasi.

CEO SK Plasma Kim Seung-joo menuturkan pihaknya melihat potensi besar kerja sama dalam mendukung penguatan kapasitas kesehatan Indonesia.

Baca Juga:FAKTA MENGEJUTKAN: Banyak Mahasiswa Baru Diam-diam Mengalami Stress!  Petenis Indonesia Guncang Dunia: Janice Tjen Kawinkan Gelar Juara Tunggal Putri dan Ganda Putri

“Suatu kehormatan bagi kami dapat berkolaborasi dengan Danantara Indonesia dalam memperkuat sektor kesehatan di Indonesia,” ujarnya.

Ke depan, Danantara akan fokus pada pengembangan layanan kesehatan, manufaktur, dan inovasi.

0 Komentar