Jelang Pilkada, Program Pemkab Rawan Disusupi Kepentingan Politik

KARAWANG –Dua pimpinan daerah Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana dan Wakil Bupati Karawang, Ahmad “Jimmy” Zamakhsyari akan menyalonkan diri lagi pada Pilbup Karawang 2020 mendatang. Namun kemungkinan besar keduanya bakal saling bersaing mengalahkan. Keduanya jika nyalon lagi, punya cap calon petahana. Disinyalir, menjelang tahun politik, tak sedikit program pemerintah daerah yang akan politis.

 Bawasalu Karawang tak diam. Meski belum bisa beregerak, namun pada saatnya, lembaga penyelenggaran pemilu yang bertugas mengawasi proses pemilu ini tak akan segan-segan memprosesnya.  Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Karawang, Kursin Kurniawan menyebut salah satu alasan Bawaslu Karawang belum bisa turun tangan lantaran belum ada calon yang ditetapkan. Namun dia memastikan jika sudah pasti ada calon yang ditetapkan, baru dia tidak akan tinggal diam.

“Kalau sekarang itu tidak ada, karena calon itu masih belum ditetapkan. Kalau sudah ditetapkan baru (akan ditindak),” ucap Kursin kepada KBE, Selasa (19/11).

Dikatakannya, pihaknya mempersilahkan apapun bisa dilakukan untuk saat ini. Pasalnya siapa itu calonnya masih belum tahu karena belum ada penetapan.  “Kalau sudah ditetapkan pasti itu adalah calon. Kalau saat ini sekarang ini masih bakal calon, jika sudah ditetapkan akan kita tindak pelanggarannya,” ujarnya. 

Terlebih, kata Kursin, jika program pemerintah daerah yang disinyalir politis sudah memenuhi syarat formil dan materil sebagai pelanggarabn pemilu, tidak ada tawarpmenawar Bawaslu dikatakan Kursin, pasti bergerak.

“Kalau kita lihat sudah memenuhi syarat formil dan materil apa boleh buat kita tindak,” pungkasnya. (gie)

Posting Terkait

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *