Tahapan Pilkada Dimulai Hari Ini, Bawaslu Pastikan Jaminan Keselamatan Pengawas

0 Komentar

KARAWANG– Bawaslu Jawa Barat langsung menindaklanjuti Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 5 Tahun 2020 tentang Tahapan, Program, dan Jadwal Pilkada Serentak 2020, yang menyatakan bahwa tahapan pilkada dilanjutkan kembali mulai 15 Juni 2020. Setidaknya ada tiga hal yang akan dilakukan Bawaslu Jabar dengan segera. Koordinator Divisi Hubungan Masyarakat dan Hubungan Antarlembaga Bawaslu Jabar Lolly Suhenty mengatakan, hal pertama yang akan dilakukan ialah memastikan adanya jaminan keselamatan bagi jajaran pengawas pemilu. Bawaslu RI, kata dia, juga telah mendapat persetujuan penambahan anggaran sebesar Rp 478 miliar. “(Penambahan anggaran itu) demi memastikan adanya jaminan rasa aman tidak hanya bagi penyelenggara, namun juga seluruh pihak termasuk pemilih. Menjadi tugas Bawaslu pula untuk menegakan tata cara, prosedur dan mekanisme pilkada dengan menggunakan protokol penanggulangan Covid-19 dalam setiap tahapan,” kata Lolly, Minggu (14 /6/2020). “(Pengaktifannya) sebelum 15 Juni 2020, yang dilakukan secara daring maupun tatap muka, sesuai dengan ketentuan protokol kesehatan yang berlaku. Pengaktifan ini menjadi mendesak dilakukan agar seluruh proses pengawasan dapat langsung aktif bekerja pada Senin ini. Adapun hal yang ketiga, papar Lolly, adalah menyiapkan strategi kerja pengawasan yang kuat di masa pandemi. Di antaranya, kata dia, yaitu dengan memperkuat Sistem Pengawasan Pemilu (Siwaslu), yang kekuatan sistemnya terus dikembangkan. “Tujuannya agar seluruh proses pemungutan dan penghitungan suara yang menjadi dasar atas adanya hasil pilkada dapat didokumentasikan. Pada akhirnya, dokumentasi ini juga dapat digunakan untuk menilai integritas proses berdasarkan temuan-temuan pengawas pemilu, berkenaan dengan dugaan pelanggaran yang terjadi,” katanya.

Lebih lanjut, dia menyatakan, di dalam PKPU 5/2020 juga telah ditegaskan bahwa KPU akan melakukan verifikasi faktual calon perseorangan pada 24 Juni 2020, lalu pemutakhiran data pemilih pada 15 Juli 2020. Oleh karena itu, Lolly menekankan, seluruh jajaran Bawaslu mesti menyambutnya dengan kesiapan. (red)

0 Komentar