Cara Mengakses Google AI Gemini Berdasarkan Jenis Ukuran

google-geminijpg-20240209032139.jpg
google-geminijpg-20240209032139.jpg
0 Komentar

Google terus melakukan inovasi di bidang kecerdasan buatan (AI) untuk meningkatkan fitur pencarian dan produknya. Peluncuran Gemini menandai kemunculan era baru AI yang lebih canggih dan bermanfaat bagi pengguna. Tidak berhenti di situ, Google sekarang memperkenalkan Gemini Advanced, yang diakui mampu memberikan pengalaman terbaik. Lantas, apa sebenarnya Gemini Advanced, dan apa perbedaannya dengan Gemini AI yang telah diluncurkan sebelumnya? Temukan penjelasannya di bawah ini!

3 Varian Ukuran AI Gemini

Versi pertama dari Gemini memiliki kemampuan untuk memahami, menghasilkan, dan menjelaskan kode berkualitas tinggi dalam beberapa bahasa pemrograman terpopuler di dunia, termasuk Java, C++, dan Go. Gemini unggul dalam berbagai benchmark pemrograman dan dapat digunakan sebagai mesin untuk sistem pemrograman yang canggih. 

Sebagai contoh, Google memperkenalkan “AlphaCode” dua tahun yang lalu, yaitu sistem generasi kode AI pertama yang mencapai performa yang luar biasa dalam kompetisi pemrograman. Dengan menggunakan versi khusus dari Gemini, Google telah menciptakan “AlphaCode 2,” yang membawa hasil ini ke tingkat berikutnya. Dibandingkan dengan AlphaCode asli, model baru ini menyelesaikan hampir dua kali lipat masalah dan tampil lebih baik daripada 85% peserta kompetisi lainnya.

Baca Juga:Apa Itu Google AI Gemini? Berikut Perbedaanya Dengan Chat GPT5 Cara Efektif Mengembalikan File yang Terhapus di Flashdisk

Terdapat tiga varian ukuran yang disesuaikan dengan kebutuhan pengguna: Nano, Pro, dan Ultra.

  1. Gemini Nano : dioptimalkan khusus untuk smartphone seperti Google Pixel 8, menawarkan kinerja yang efisien tanpa perlu bergantung pada server eksternal.
  2. Gemini Pro : menjadi pilihan utama di pusat data Google, mendorong versi terkini dari chatbot perusahaan, Bard. Dengan ukuran sedang, Gemini Pro unggul dalam respons cepat dan pemahaman pertanyaan kompleks.
  3. Gemini Ultra : meskipun belum sepenuhnya dirilis, diumumkan sebagai model paling kuat dalam lini Gemini, dengan kemampuan yang melampaui sebagian besar benchmark akademis yang umum digunakan dalam penelitian dan pengembangan model bahasa besar.

Dirancang untuk menangani tugas yang sangat kompleks, Gemini Ultra saat ini sedang menjalani pengujian ketat dan diantisipasi akan dirilis setelah menyelesaikan fase uji coba.

AI Gemini vs Chat GPT

Gemini Ultra dan GPT-4, dua model kecerdasan buatan, telah diuji kinerjanya melalui berbagai metrik. Gemini Ultra mencapai 90.0% dalam Representasi Pertanyaan pada 57 subjek, termasuk STEM, humaniora, dan lainnya dalam CoT@32*. Di sisi lain, Chat GPT-4 meraih skor 86.4% untuk nilai umum tersebut.

0 Komentar