SETU-Pesantren Motivasi Indonesia bekerja sama dengan Kementrian Agama menggelar Festiva Kuliner Pesantren dalam rangka menyambut Hari Santri Nasional (HSN) di Desa Burangkeng, Kecamatan Setu, (17/10).
Pengasuh Pondok Pesantren Motivasi Indonesia, Kh Ahmad Nurul Huda mengatakan
festival kuliner ini kali pertama diadakan pesantren di Kabupaten Bekasi bertujuan untuk meningkatkan pemberdayaan ekonomi santri.
“Pesantren ini multilenta, ini yang pertama diadakan diikutin 100 perwakilan pesantren. Uang memamerkan produk-produk olahan santri,”kata KH Ahmad Nurul Huda.
Baca Juga:Amien Rais Jenguk HanafiAl-Azhar Karawang Buka Pendaftaran Murid Baru Tahun Ajaran 2021- 2022
Ia mengatakan pemberdayaan ekonomi pesantren harus didorong dengan dukungan pemerintah,”Pesantren harus benar-benar diperhatikan. Perlu dukungan pemerintah. Santri bisa memproduksi cuma terkendala ketika menjual. Nah ini harus ada kaloborasi,”tuturnya.
Dengan adanya Festival Kuliner Pesantren yang diikuti oleh Pondok Pesantren se-Kabupaten Bekasi, diharapkan dapat meningkatkan produk dari setiap pesantren, sehingga pesantren mampu mandiri secara ekonomi dan mampu mencetak pengusaha dikalangan santri, sehingga mampu membuka lapangan pekerjaan dan menyumbang prestasi untuk kemajuan bangsa Indonesia.
Direktur Jenderal Pendidikan Islam (Dirjen Pendis) Kementerian Agama RI, Muhammad Ali Ramdhani turut hadir dan melihat berbagai produk kuliner olahan para santri.
“Secara prinsip, santri adalah bagian dari pejuang bangsa. Dan ini sebagai bentuk penghargaan terhadap santri.,”kata Ali kepada awak media. (dim/red)