Hati-hati Mencuci Pakaian Batik Agar Tidak Luntur dan Pudar Warnanya, Perlu Perhatikan Penggunaan Detergen

Hati-hati Mencuci Pakaian Batik Agar Tidak Luntur dan Pudar Warnanya, Perlu Perhatikan Penggunaan Detergen
0 Komentar

Cara mencuci baju batik sangat berbeda dengan kain lainnya, agar desain dan warnanya tidak luntur. Oleh karena itu, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika mencuci baju batik.

Motif batik pun saat ini semakin beragam, hampir setiap daerah di Indonesia memiliki motif yang beragam. Sehingga batik selalu cocok dipadu padankan dalam segala kegiatan formal atau semi formal. Namun, banyak orang yang kurang mengetahui bagaimana cara mencuci baju batik agar tidak pudar.

Kain batik sendiri merupakan pakaian yang biasanya dipakai pada saat hari-hari besar atau upacara yang bernuansa formal seperti pernikahan, hari besar agama, pelantikan jabatan dan sebagainya.

Baca Juga:Di Indonesia 10 Merek Batik Terkenal Mendunia, Yang Pernah Tampil Di Majalah Internasional10 Motif Batik Terkenal Di Indonesia, Salah Satunya Motif Batik Tujuh Rupa (Pekalongan), Motif Batik Kraton (Yogyakarta)

Berikut ini akan diulas beberapa cara mencuci baju batik yang benar:

Jangan diperas

Baju batik rentan luntur warnanya, jadi sebaiknya setelah dicuci tidak meremasnya terlalu keras. Hal ini juga dapat menghindarkan kain batik ketika kering menjadi kaku. Oleh karena itu, baju batik sebaiknya hanya dibentangkan saja.

Hindari terkena sinar matahari langsung

Sinar matahari langsung dapat membuat warna dan malam yang terdapat di kain batik menjadi luntur. Baju batik sebaiknya cukup dianginkan saja hingga kering.

Hati-hati ketika menyetrika baju batik. Cara merawat baju batik agar warna tidak cepat pudar adalah melapisi dengan kain lain saat hendak menyetrikanya. Gunakan temperatur suhu yang tidak terlalu tinggi ketika menyetrika baju batik agar malam pada kain tidak luntur.

Dicuci secara manual

Ketika mencuci baju batik sebaiknya dilakukan secara manual atau menggunakan tangan. Sebab ketika mencuci dengan tangan akan menjaga serat kain batik tetap awet.

Hindari penggunaan deterjen

Kandungan kimia keras yang terdapat dalam deterjen sangat tidak cocok dengan batik. Sebaiknya gunakan sabun berbahan alami yang mengandung buah lerak.

Lalu bagaimanakah cara mencuci kain batik tulis yang disarankan?

Cara mencuci kain batik tulis

Cara merawat batik tulis perlu hati-hati. Karena proses pembuatan batik tulis yang tidak mudah dan teknik pewarnaannya yang dibuat dengan tangan. Sehingga membuat batik tulis menjadi barang istimewa yang harus kita jaga dan rawat dengan baik.

0 Komentar