IZINNYA TERANCAM

IZINNYA TERANCAM
Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Karawang mengaku kecewa terhadap pengelola Rumah Sakil Lira Medika. Rumah sakit yang berlokasi di Kecamatan Karawang Timur tersebut dinilai tidak mendukung upaya pemerintah dalam memerangi Covid-19.
0 Komentar

RS LIRA MEDIKA DINILAI LAKUKAN SEJUMLAH KESALAHAN FATAL GUGUS COVID: TAK DUKUNG PEMERINTAH ATASI KORONA

KARAWANG– Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Karawang mengaku kecewa terhadap pengelola Rumah Sakil Lira Medika. Rumah sakit yang berlokasi di Kecamatan Karawang Timur tersebut dinilai tidak mendukung upaya pemerintah dalam memerangi Covid-19.

“Sejumlah elemen di Gugus Tugas menyarankan agar izin operasional RS Lira Medika dibekukan sementara. Hal itu sedang kami pertimbangkan kerena di dalam rumah sakit masih ada pasien yang dirawat,” ujar Ketua Harian Tim GTPP Covid-19, Acep Jamhuri, di kantornya, Senin (31/8/2020). Menurut Acep, langkah RS Lira Medika yang tidak mendukung upaya pemerintah, di antaranya menerima pelayanan test swab, tapi saat pasien diketahui positif tidak ditangani olehnya. Pasien itu malah dilimpahkan ke Puskesmas. Kesalahan fatal lainnya, lanjut Acep, RS Lira Medika sama sekali tidak menerapkan protokol kesehatan saat salah satu pasien positif Covid-19 meninggal dunia di rumah sakit itu. Akhirnya, pasien itu dikebumikan dengan cara biasa oleh pihak keluarga, tanpa menggunakan protokol kesehatan. Akibat kelalaian tersebut, kata Acep, beberapa anggota keluarga pasien yang meninggal ikut terpapar virus corona. “Hari ini juga, kami dari GTPP Covid-19 akan melihat langsung kondisi RS Lira Media. Jika memang ada pelanggaran bakal kami tindak lanjuti,” ujar Acep. Dijelaskan, kemungkinan ada sanksi yang bisa dijatuhkan ke rumah sakit tersebut. Salah satunya, RS Lira Medika dilarang menerima pasien untuk sementara waktu, hingga pengelolaannya dibenahi. “Kami harap kesalahan-kesalahan itu tidak diulangi oleh RS Lira Medika dan ditiru oleh rumah sakit lainnya. Saat ini, pemerintah sedang bekerja keras memerangi Covid-19, jangan sampai upaya pemerintah sia-sia, akibat ulah segelintir oknum rumah sakit,” kata Acep. Sementara itu Juru Bicara Tim GTPP Covid-19 Karawang, dr. Fitra Hergyana mengatakan kekurangan RS Lira Medika atas penanganan pasien covid-19 bisa menjadi pelajaran bagi RS lainnya. Fitra kembali mengingatkan soal pentingnya protokol kesehatan yang benar benar wajib diterapkan oleh masyarakat, instansi maupun perusahaan atau pihak rumah sakit, apalagi jika rumah sakit tersebut adalah rumah sakit rujukan pasien covid-19.

0 Komentar