Malam Penuh Kegembiraan, Berikut 12 Fakta Menarik Simbol-Simbol di Perayaan Natal

Malam Penuh Kegembiraan, Berikut 12 Fakta Menarik Simbol-Simbol di Perayaan Natal
0 Komentar

Ada sejumlah fakta menarik tersembunyi di balik simbol-simbol yang meramaikan perayaan Natal. Natal, menjadi saat yang sangat di nanti oleh komunitas umat Kristiani, di rayakan melalui perhiasan dan atribut khusus Natal ketika berkumpul bersama keluarga. Mulai dari pohon Natal, kue, lonceng, lampu, hingga lilin, masing-masing memiliki cerita dan makna tersendiri.

Berikut fakta unik di balik simbol perayaan Natal

1. Pohon Natal

Pohon cemara yang di hiasi telah menjadi simbol khas Natal. Pada abad ke-16, tradisi membawa pohon cemara ke dalam rumah di mulai oleh orang Kristen Jerman sebagai lambang kehidupan abadi. Ketika Ratu Victoria memerintahkan suaminya, Pangeran Albert, untuk mendirikan pohon Natal di istana, praktik ini pun menjadi simbol Natal yang di adopsi di Inggris, Amerika, dan seluruh dunia.

2. Karangan Bunga

Karangan bunga, yang berkembang di Jerman pada abad ke-16, membentuk lingkaran dari pohon cemara yang melambangkan kelahiran kembali musim semi.

Baca Juga:Terkenal Dikalangan Anak-Anak di Malam Natal, Apa Itu Sinterklas?Apakah Benar, Malam Natal Merupakan Hari Kelahiran Yesus?

3. Gingerbread atau Roti Jahe

Roti manusia jahe, yang populer di Eropa, muncul pada Abad Pertengahan. Ratu Elizabeth I di sebut sebagai orang pertama yang membuat roti jahe laki-laki sebagai hidangan penutup.

4. Lampu Natal

Teolog abad ke-16, Martin Luther, di yakini sebagai orang pertama yang menempatkan lampu di pohon Natal setelah terinspirasi oleh bintang-bintang di hutan pada suatu malam.

5. Lilin

Lilin dan api melambangkan harapan, kehangatan, dan kelahiran kembali. Simbol ini di adaptasi dalam perayaan Natal umat Kristiani.

6. Bintang

Bintang, selain di tempatkan di pohon Natal, juga menjadi simbol cahaya dalam perayaan Natal.

7. Kaus Kaki

Kaus kaki menjadi simbol permohonan kepada Sinterklas. St. Nicholas, dalam cerita rakyat, di kaitkan dengan meletakkan koin emas atau jeruk di kaus kaki.

8. Jeruk Natal

Jeruk, kadang-kadang dianggap sebagai hadiah di kaus kaki tradisional, memiliki asal-usul dalam cerita rakyat St. Nicholas.

9. Warna Natal

Warna merah dan hijau menjadi warna khas Natal. Hijau melambangkan tanaman dan pepohonan yang mewakili janji musim semi, sementara merah diasosiasikan dengan Sinterklas.

10. Permen Tongkat

0 Komentar