KBEonline.id – Partai Nasdem telah secara terbuka menyatakan kesiapannya untuk mendukung Anies Baswedan dalam kembali bertarung sebagai Gubernur DKI Jakarta pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Nasdem, Willy Aditya, menyampaikan bahwa partainya telah menyiapkan beberapa kandidat yang akan diusung dalam Pilkada yang akan digelar pada November 2024 mendatang. Namun, Willy juga tidak menutup kemungkinan untuk mengusung Anies Baswedan.
“Di sini, nama-nama seperti Ahmad Sahroni, Wibi Andrino, dan bahkan Anies Baswedan sendiri bisa menjadi fokus,” ungkap Willy seperti yang dikutip pada Selasa (16/4/2024).
Baca Juga:Puluhan Ribuan Kendaraan Lewati Bekasi, Polisi Imbau Pemudik Hati-Hati, Puncak Arus Balik Masih BerlanjutLebaran Usai, Layanan Adminduk Bagi Pendatang ke Karawang Bisa Diurus
Keterbukaan Partai Nasdem terhadap kemungkinan mendukung Anies Baswedan sudah disampaikan sebelumnya oleh Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh, dua hari sebelum pengumuman Pilpres 2024.
Namun, saat itu Anies menyatakan keinginannya untuk terlebih dahulu fokus pada penyelesaian sengketa hasil pemilihan umum (PHPU) Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK).
Saat ini, proses penyelesaian sengketa PHPU sudah berlangsung dan tinggal menunggu keputusan yang dijadwalkan akan diumumkan pada Senin (22/4/2024).
“Mbah Anies telah menyampaikan bahwa dia akan menyelesaikan proses di MK,” tambah Willy.
Willy juga mengungkapkan bahwa Surya Paloh telah berdiskusi dengan Anies tentang sikap yang perlu diambil oleh Partai Nasdem dalam menghadapi keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang mengumumkan kemenangan rivalnya, pasangan 02 Prabowo-Gibran. Partai Nasdem pun menghormati keputusan KPU dan mengucapkan selamat kepada pemenang.
“Keputusan yang kami sampaikan pada tanggal 20 Maret merupakan hasil dari diskusi yang panjang dengan Mbah Anies. Di sini, semuanya terbuka, egaliter, dan dibahas secara bersama-sama,” jelas Willy.
Dia menegaskan bahwa dalam menentukan kandidat untuk Pilkada 2024, Partai Nasdem akan tetap terbuka. Saat ini, partai tersebut masih dalam proses merumuskan calon-calonnya.
Baca Juga:Golkar Kota Bekasi Usung Ian Rasyad Jadi CawalkotKombinasikan WFH dan WFO, Pelayanan Pemkab Karawang Tetap Berjalan Normal
“Kami akan tetap mempertimbangkan untuk memajukan putra-putri terbaik dengan fokus pada kepentingan publik dan tanpa meninggalkan prinsip politik tanpa mahar,” tutupnya.