KBEonline.id – Ketua dan Anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) se-Kabupaten Bekasi mengikuti Sosialisasi Penguatan Kapasitas SDM dan Penerapan Kode Etik Badan ADHOC.
Acara tersebut berlangsung di Hotel Sahid, Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, Sabtu (24/8) dengan dihadiri Kadiv Hukum dan Pengawas dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat selaku narasumber.
Ketua KPU Kabupaten Bekasi, Ali Ridho mengatakan, Kegaitan yang dilakukan oleh Divisi Hukum dan Sumber Daya Manusia (SDM) pada KPU Kabupaten Bekasi ini tentang Program dan tahapan kepada teman-teman Badan ADHOC dan PPK pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak.
Baca Juga:Ribuan Orang Meninggal Masuk DPS Pilkada Kota Bekasi Bobihoe Resmi Jadi Pasangan Tri Adhianto di Pilwalkot Bekasi
Badan ADHOC ini terdiri dari PPK, Panitia Pemungutan Suara (PPS), Kelopak Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dan Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih).
“Lagi-lagi untuk memastikan bahwa bimtek atau sosialisasi ini tentang program dan tahapan kepada teman-teman Badan ADHOC, PPK agar memberikan atau diberikan pemahaman keterkaitan bagaimana pentingnya sosialisasi. Kemudian bagaimana pentingnya kode etik di dalam menyelenggarakan pilkada serentak 2024,” kata Ali kepada Cikarang Ekspres, Sabtu (24/8).
Ali menyebut, Penguatan Kapasitas SDM dan Penerapan Kode Etik Badan ADHOC pada Pilkada 2024 ini sangat penting. Sebab, kata dia, selaku penyelenggara tidak hanya menjalankan program kerja akan tetapi harus menjaga integritas dan profesional.
“Ini sangat penting sekali karena seyogianya seorang penyelenggara tidak hanya menjalankan program sesuai dengan tahapan namun juga menjaga integritas, profesionalitas sebagai seorang penyelenggara walaupun dalam badan tatanan Badan ADHOC,” ucapnya.
Ia menuturkan setelah kegiatan ini para PPK di Kabupaten Bekasi harus segera melakukan konsolidasi terhadap pihak-pihak terkait.
“Salah satunya PPK harus melakukan komunikasi terhadap Panwaslu Kecamatan begitupun teman-teman Panwaslu Kelurahan/Desa yang ada di Desa/Kelurahan. Selain itu juga kami berharap bahwa sinergi dengan lembaga, pihak terkait stekholder dalam hal ini pihak kecamatan, Kapolsek maupun Koramil untuk persiapan Pilkada bagaimana bisa berjalan kondusif,” terangnya. (mil)