Selain harus menyesuaikan diri dengan gaya bermain cepat dan fisikal khas Super League, mereka juga dihadapkan pada kondisi cuaca tropis dan tekanan besar dari suporter fanatik Persebaya.
“Kami masih dalam proses untuk meningkatkan diri. Enam laga awal ini jadi fase penting untuk adaptasi dan pembelajaran. Tapi sejauh ini saya puas dengan kerja keras tim,” tegas Perez.
Fokus Menuju Laga Kontra Persija Jakarta
Persebaya kini fokus menatap pertandingan berat melawan Persija Jakarta pada 18 Oktober mendatang di Stadion Gelora Bung Tomo. Laga tersebut diyakini akan menjadi ujian sesungguhnya bagi konsistensi Bajol Ijo di bawah asuhan Eduardo Perez.
Baca Juga:Tiga Kemenangan Beruntun, Carlos Pena Tak Ingin Pemain TerlenaFormat Permainan Persib Sudah Ketemu, Marc Klok: Hasil Positif di Asia Dongkrak Mental Persib
Jika mampu menaklukkan Persija, Persebaya bisa memperbaiki posisi di klasemen sekaligus membuktikan bahwa tim mulai menemukan ritme terbaiknya di Super League musim ini.