12 Perbedaan dan Persamaan Kota dan Kabupaten Bekasi, Mana yang Paling Maju? 

12 Perbedaan dan Persamaan Kota dan Kabupaten Bekasi, Tebak Siapa yang Paling Bagus? 
12 Perbedaan dan Persamaan Kota dan Kabupaten Bekasi, Tebak Siapa yang Paling Bagus? 
0 Komentar

KBEOnline.id , Kabupaten Bekasi dan Kota Bekasi— Meski sama-sama berada di wilayah Provinsi Jawa Barat, Kota Bekasi dan Kabupaten Bekasi memiliki karakter yang berbeda secara administratif, geografis, dan sosial-ekonomi.

Keduanya sering dianggap sama oleh masyarakat luar daerah, padahal secara fungsi dan arah pembangunan, kedua wilayah ini punya jalan yang berbeda.

Pemekaran Kabupaten Bekasi pada 10 Maret 1997 melahirkan Kota Bekasi, dan sejak itu, dua daerah ini berkembang pesat dengan perannya masing-masing. Berikut 12 perbedaan dan persamaan terbaru antara Kota dan Kabupaten Bekasi tahun 2025:

1. Kepala Pemerintahan

Baca Juga:Sinopsis Dhot Design: Gea Pulang ke Indonesia, Apakah Ingat Dhot Pacar atau Jerry Mantan Pacar?Karawang Bakal Punya Pabrik Beko! LiuGong Rogoh Rp5,2 Triliun Bangun Fasilitas, Target Produksi 5.000 Unit

Kota Bekasi saat ini dipimpin oleh Wali Kota Tri Adhianto, yang melanjutkan program pembangunan perkotaan berbasis pelayanan publik dan efisiensi anggaran.

Sementara itu, Kabupaten Bekasi berada di bawah kepemimpinan Bupati Ade Kuswara Kunang, yang fokus pada pemerataan pembangunan di wilayah industri dan perdesaan.

Keduanya memiliki visi berbeda: Kota Bekasi menitikberatkan pada tata kota dan transportasi, sedangkan Kabupaten Bekasi lebih menekankan industrialisasi, infrastruktur jalan, dan kesejahteraan desa.

2. Struktur Pemerintahan

Secara administratif, Kota Bekasi terdiri dari 12 kecamatan dan 56 kelurahan, di mana seluruh wilayahnya berstatus perkotaan.

Kabupaten Bekasi jauh lebih kompleks, memiliki 23 kecamatan, 7 kelurahan, dan 180 desa.

Perbedaan utama terletak pada keberadaan desa, yang memiliki otonomi dalam pengelolaan anggaran, termasuk Dana Desa yang dialokasikan dari APBN.

Struktur pemerintahan Kabupaten Bekasi cenderung lebih luas dan berlapis karena harus mengatur wilayah industri sekaligus kawasan pertanian yang masih tersisa di utara.

3. Luas Wilayah

Luas wilayah menjadi salah satu pembeda paling mencolok.

Kota Bekasi hanya memiliki luas sekitar 213,12 kilometer persegi, dan hampir seluruhnya merupakan kawasan perkotaan padat penduduk.

Baca Juga:Ayo Liburan Berkualitas, Musim Bunga Liar Australia Barat Membuka Peluang Emas bagi Agen Perjalanan IndonesiaDugaan Malpraktik, Akun TikTok RS Hastien Diserbu Netizen: “Tanggung Jawab Woy!”

Sementara itu, Kabupaten Bekasi membentang seluas 1.273,88 kilometer persegi, mencakup kawasan industri besar di Cikarang, hingga pesisir pantai di Tarumajaya dan Muaragembong.

Perbedaan ini membuat Kabupaten Bekasi memiliki tantangan pembangunan yang lebih beragam — dari industrialisasi modern di selatan hingga perikanan dan pertanian di utara.

4. Jumlah Penduduk

Berdasarkan data BPS 2024, Kota Bekasi dihuni sekitar 2,6 juta jiwa, menjadikannya salah satu kota terpadat di Indonesia.

0 Komentar