Rahasia Besar di Balik Sunnah Mandi Jumat, Ternyata Waktunya Bukan Saat Mau ke Masjid, Ini Penjelasan Lengkap!

Rahasia Besar di Balik Sunnah Mandi Jumat, Ternyata Waktunya Bukan Saat Mau ke Masjid, Ini Penjelasan Lengkap!
Rahasia Besar di Balik Sunnah Mandi Jumat, Ternyata Waktunya Bukan Saat Mau ke Masjid, Ini Penjelasan Lengkap!
0 Komentar

KBEOnline.id, Jakarta – Banyak Muslim mungkin belum tahu, ternyata mandi Jumat bukan sekadar bersih-bersih sebelum salat Jumat. Amalan ini punya nilai sunnah besar dan waktu pelaksanaan yang lebih luas dari yang selama ini dikira.

‎Hari Jumat dikenal sebagai hari istimewa bagi umat Islam. Di hari penuh keberkahan ini, pahala amal kebaikan dilipatgandakan mulai dari membaca Surat Yasin, Al-Kahfi, memperbanyak shalawat, hingga menjalankan salat Jumat bagi kaum laki-laki.

‎Namun, ada satu amalan sunnah yang sering terlewatkan: mandi Jumat, yang ternyata memiliki dasar kuat dalam hadits Nabi Muhammad SAW.

Baca Juga:Jumat Berkah, Mau Tampil Syar’i Stylish? Cek Galeri Syar'i by TriaSa di Perumnas KarawangJakmania Diperbolehkan Datang Asalkan Jadi?, Begini Penjelasan Petinggi I League tentang Suporter dan Penonton

‎Kesunnahan mandi Jumat disebut secara khusus dalam hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu Majah dari Ibnu Abbas.

‎“Hari ini (Jumat) adalah hari raya yang dijadikan Allah SWT untuk umat Islam. Siapa yang ingin melaksanakan salat Jumat, hendaklah mandi, memakai wangi-wangian kalau ada, dan menggosok gigi (siwak),”

‎tulis Ustadz Hengky Ferdiansyah menerjemahkan hadits tersebut dalam artikelnya yang dikutip dari NU Online, Jumat (9/8/2024).

‎Berdasarkan hadits tersebut, Syekh Muhammad Nawawi al-Bantani dalam kitab Nihayatuz Zain menjelaskan bahwa orang yang hendak menunaikan salat Jumat disunnahkan mandi, meskipun hukum mandi itu tidak wajib.

‎Amalan ini menjadi bentuk penghormatan terhadap hari Jumat dan kebersamaan umat Islam di masjid.

‎Lebih lanjut, Ustadz Hengky Ferdiansyah menjelaskan bahwa waktu pelaksanaan mandi Jumat ternyata dimulai sejak terbit fajar shadiq hingga khatib naik mimbar. Jadi, mandi tidak harus dilakukan tepat sebelum berangkat ke masjid, seperti yang sering diasumsikan banyak orang.

‎“Waktunya setelah shalat Subuh, maksudnya dari terbit fajar shadiq sampai khatib naik mimbar. Namun, mandi menjelang berangkat ke masjid lebih utama karena lebih dekat kepada tujuan, yaitu menghilangkan bau yang tidak enak,” tulisnya, dikutip dari NU Online dalam artikel Ini Waktu Utama Mandi Sunnah Jumat.

Baca Juga:Manfaat Konsumsi Pisang Setiap Hari, Buah Murah dengan Segudang Khasiat untuk TubuhBuka 24 Jam, Kia GameStation Jadi Surganya Para Gamer di Perumnas Karawang

‎Artinya, waktu mandi Jumat dimulai sejak masuk waktu Subuh, tetapi yang paling utama adalah menjelang keberangkatan ke masjid.

0 Komentar