Geber Pelatihan Digital Marketing dan Kemasan Produk

Geber Pelatihan Digital Marketing dan Kemasan Produk
PELATIHAN : Dinkop UMK Karawang, menggelar pelatihan digital marketing dan kemasan produk, di Hotel Britz Karawang.
0 Komentar

Upaya Dinkop UKM Karawang Bangkitkan UMKM di Tengah Pandemi

Meski masih di pusaran pandemi, Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Karawang mulai bangkit kembali dan menunjukkan tanda-tanda kehidupan.

WAHYUDIKarawang

Agar produk dan mutu dari para pelaku UMKM di Karawang semakin meningkat. Dinas Koperasi, Usaha, Kecil dan Menengah (Dinkop UMK) Kabupaten Karawang, menggelar pelatihan digital marketing dan kemasan produk.

Digelar selama dua hari di Hotel Britz Karawang, pelatihan tersebut diikuti oleh 56 pelaku UMKM, yang kemudian terbagi menjadi dua kelas. Sebanyak 28 orang mengikuti pelatihan digital marketing. Sementara, 28 lainnya masuk ke dalam kelas pengemasan produk.

Baca Juga:Janji Tak Langgar (Lagi) Protokol KesehatanWarga Cijengkol Datangi Dewan

Kepala Dinkop UMK Karawang, Ade Sudiana mengatakan, tujuan dilaksanakannya pelatihan tersebut, diantaranya untuk membuat produk UMKM di Karawang bisa bersaing dengan brand nasional yang sudah membumi.

Ade Sudiana menuturkan, kemasan produk yang cantik dan menarik. Merupakan salah satu teknik marketing untuk menarik pelanggan. Selain itu, di situasi pandemi seperti saat ini. Digital marketing merupakan jawaban dari semua masalah pemasaran.

“Dengan pelatihan ini, diharapkan pelaku UMKM semakin menguasai dunia digital marketing dan IT. Serta secara kemasan bisa lebih bersaing dengan brand nasional yang sudah besar,” ujarnya kepada KBE, Kamis, (10/9) di Hotel Britz Karawang.

Sementara, Kepala Bidang Pemberdayaan Usaha Mikro, Dinkop UKM Karawang, Agus Jaelani menjelaskan, setelah pelatihan ini, diharapkan para pelaku UMKM di Karawang semakin menguasai dunia digital marketing.

Pasalnya, di situasi pandemi ini. Berdagang secara konvensional, pasti akan mengalami kesulitan. Sejalan dengan itu, kata Agus, dipastikan omset pun akan turun.

Untuk menjaga usaha cash flow agar tetap stabil. Digital marketing menjadi jawaban. Pasalnya, dengan sistem jasa titip atau pesan antar. Kontak langsung akan semakin berkurang. Serta pelanggan pun bisa memesan barang atau produk dari rumah.

“Tujuan besarnya adalah meningkatkan sumber daya manusia. Agar mereka menguasai perkembangan IT dan teknologi. Utamanya, soal digital marketing,” kata Agus.

Baca Juga:Sejumlah Perusahaan Siap Bantu Kemajuan OlahragaRatusan PLKB Ikuti Uji Kompetensi di Kantor DPPKB

“Sementara dengan diimbangi pelatihan kemasan produk. Kami harap, packaging produk UMKM semakin menarik dan punya nilai jual tinggi,” harapnya. (**)

0 Komentar