KABUPATEN BEKASI – Pemerintah Desa (Pemdes) Serang, Kecamatan Cikarang Selatan menggelar Rembuk Stunting. Kegiatan yang berlangsung di aula desa setempat itu dihadiri kepala desa, ketua BPD, pendamping desa, bidan desa, kader posyandu, PKK serta unsur terkait lainnya. Dalam sambutannya, Kepala Desa (Kades) Serang, Irwan Handoko mengungkapkan, tujuan remuk stunting ini untuk membahas masalah kesehatan di Desa Serang, khususnya masalah penanganan stunting. Stunting adalah masalah gizi kronis akibat kurangnya asupan gizi dalam jangka waktu panjang sehingga mengakibatkan terganggunya pertumbuhan pada anak. Stunting juga menjadi salah satu penyebab tinggi badan anak terhambat, sehingga lebih rendah dibandingkan anak-anak seusianya. Menurutinya, di Desa Serang masih ada anak-anak yang belum mendapatkan gizi seimbang. Ia berharap kepada petugas kesehatan desa untuk segera menindak lanjuti bagaimana caranya anak yang kurang mendapatkan gizi, ke depannya menjadi lebih baik. “Jadi komunikasi ini harus terus berkesinambungan, ada kendala apa, permasalah apa yang memang harus kita pecahkan bersama-sama untuk kebaikan putra/putri kita,” kata Irwan dalam sambutannya, jumat (4/3/2022). “Jadi para ibu-ibu kita adalah keluarga besar serang bersahaja, maka dari itu satu sama lain harus saling mengisi, harus saling membantu, harus kompak sebagaimana kekompakan kita, kebersamaan kita yang sudah terjalin dari beberapa tahun yang lalu,” ujarnya. Pada kesempatan itu, Irwan juga mengapresiasi para kader posyandu, kader pkk dalam menjalankan tugasnya. Kata dia, semangat kerja sosial para kader ini telah banyak membantu warga Desa Serang, termasuk masalah anak-anak. (mil/mhs)
Kades Ingatkan Kader Posyandu Soal Penanganan Stunting
