KABUPATEN BEKASI- Pemerintah Desa Cijengkol, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat menetapkan 142 warga sebagai Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD).
Sekretaris Desa Cijengkol, Nursanto berpesan kepada seluruh penerima KPM untuk memanfaatkan uang itu untuk membeli kebutuhan sehari-hari. “Pesan kami, agar dapat digunakan yang bersangkutan sebaik mungkin, untuk membantu perekonomian dan dimanfaatkan untuk membeli kebutuhan sehari-hari,”kata Nursanto ditemui di ruang kerjanya.
Ia mengatakan penerima BLT-DD dipastikan untuk warga yang perekonomian rendah. Mayoritas yaitu warga lanjut usia (lansia) dan janda yang tidak memiliki pekerjaan.
“Mayoritas lansia yang sudah tidak memiliki pekerjaan dan yang belum menerima sumber bantuan lainnya dari pemerintah,”ucap dia.
Proses penetapan penerima BLT-DD ini, kata dia dari usulan RT/RW. Pemerintah desa bersama BPD sekadar melakukan kroscek ke lapangan untuk memastikan calon penerima memang layak.
“RW yang mengusulkan, kita langsung kroscek. Nanti pemberian BLT-DD langsung ditransfer ke rekening BJB penerima manfaat,” tutur dia.
Dikatakan dia, penetapan penerima BLT-DD sesuai dengan regulasi pemerintah yakni 40 persen dari dana desa. Masing-masing penerima bakal menerima 300 ribu tiap bulannya. (dim/mhs)
Lansia dan Janda jadi Prioritas Penerima BLT Cijengkol
