Pemkab Mau Bangun Pasar Nasional

Pemkab Mau Bangun Pasar Nasional
KUMUH: Kondisi Pasar tradisional Cilamaya saat ini.
0 Komentar

Disperindag: Lokasinya di Kecamatan Cilamaya Kulon

KARAWANG– Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Karawang berencana membangun pasar berstandar nasional tahun ini. Rencananya, pasar bersih dengan teknologi yang modern itu, bakal dibangun di Desa Sumurgede, Kecamatan Cilamaya Kulon.

Menurut Kepala Disperindag Karawang, Ahmad Suroto. Pembangunan pasar dengan Standar Nasional Indonesia (SNI) itu, sudah dalam tahap persiapan. Pihaknya juga memastikan, pasar tersebut akan dibangun tahun ini.

“Pasar Tradisional di Desa Sumurgede itu akan jadi pilot projek pasar nasional di Karawang. Rencananya, akan dibangun tahun ini,” ungkap Suroto, saat dihubungi KBE, akhir pekan lalu, (30/5).

Baca Juga:Kapolres Resmikan Desa dan Kecamatan TangguhTak Disiplin, Angka Bisa Meningkat Lagi

Suroto menjelaskan, Pasar SNI itu rencananya akan dibangun menggunakan APBD dari Kementrian Perdagangan dan Industri, yang sumbernya dari DAK tahun 2020.

Dirancang dengan sistem yang modern. Pasar standar nasional di Kecamatan Cilamaya Kulon itu, akan dilengkapi dengan berbagai fasilitas. Seperti, tenan yang rapih, ruang ibu menyusui, ruang kesehatan, hingga fentilasi udara yang sempurna.

“Semua fasilitas penunjang sesuai SNI akan dibangun. Tak terkecuali, saluran air yang baik. Agar pasar tak becek saat hujan,” jelasnya.

Tak cukup sampai disitu, Pasar Sumurgede bertaraf nasional ini, juga akan menerapkan sistem zonasi kios, pengelolaan sarana parkir profesional, pengelolaan sampah, dan sebagainya.

Sutoto bilang, semua itu dilakukan untuk menumbuhkan kembali minat masyarakat berbelanja di pasar. Jika pasarnya bagus, bersih, dan sehat. Ia harap, bisa mengubah paradigma masyarakat tentang pasar yang becek, kotor, dan bau yang tidak sedap.

“Agar sudut pandang masyarakat dengan pasar bisa berubah. Tidak selalu kotor, becek, dan bau,” imbuhnya.

Sementara, saat dikonfirmasi, Camat Cilamaya Kulon, Rully Sutrisna mengaku belum mengetahui rencana pembangunan Pasar SNI di wilayah hukumnya.

Baca Juga:Hari Ini, Unsika Buka PMB Jalur SBMPTNPulihkan Kepercayaan Pemilih!

Rully mengaku, hingga saat ini belum menerima kabar apa pun tentang pembangunan pasar di Kecamatan Cilamaya Kulon. Apa lagi mengetahui pasti, kapan dan dimana pasar tersebut dibangun.

“Belum ada koordinasi dengan pihak Disperindag. Apa lagi desa, tidak tau,” ujar Rully, Senin, (1/6) kemarin, saat dihubungi KBE via telpon.

0 Komentar