Harga Minyakita di Pasar Induk Cibitung Masih di Atas HET, Satgas Pangan Bareskrim Polri Lakukan Sidak

Satgas Pangan Bareskrim Polri Lakukan Sidak
Satuan Tugas (Satgas) Pangan Bareskrim Polri melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar Induk Cibitung, Kabupaten Bekasi, pada Senin (03/03/2025). --KBEonline--
0 Komentar

BEKASI, KBEonline.id – Satuan Tugas (Satgas) Pangan Bareskrim Polri melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar Induk Cibitung, Kabupaten Bekasi, pada Senin (03/03/2025).

Sidak ini bertujuan untuk memantau harga barang kebutuhan pokok dan penting (Bapokting) di awal Ramadan, termasuk cabai, bawang merah, bawang putih, dan minyak goreng.

Dari hasil pemantauan, Satgas Pangan Polri menemukan bahwa harga minyak goreng merek Minyakita masih dijual di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) yang telah ditetapkan pemerintah.

Baca Juga:Satpol PP Jabar Beserta Tim Gabungan Gelar Operasi Penertiban Terpadu Media Luar RuangRemaja Asal Karawang Sukses Berbisnis Es Lumut Strawberry Sejak Usia 17 Tahun

“Tadi kita lihat di tingkat pengecer, Minyakita masih dijual di harga Rp 18.000 per liter, padahal HET-nya adalah Rp 15.700 per liter,” ujar Brigjen Pol John Carles Edison Nababan dari Satgas Pangan Bareskrim Polri.

Pihaknya akan berkoordinasi dengan pemerintah untuk mencari tahu penyebab harga minyak goreng tersebut masih tinggi di pasaran.

Selain minyak goreng, harga cabai dan bawang juga terpantau mengalami kenaikan. Harga cabai merah besar mencapai Rp 55.000 per kilogram, cabai super atau jablai Rp 110.000 per kilogram, cabai keriting Rp 45.000 per kilogram, dan cabai hijau Rp 35.000 per kilogram.

Sementara itu, harga bawang merah berkisar antara Rp 45.000 hingga Rp 50.000 per kilogram. Bawang putih bonggol atau yang masih utuh dijual dengan harga Rp 33.500 per kilogram, sedangkan bawang putih yang sudah dipilah mencapai Rp 36.500 per kilogram.

“Kenaikan harga ini dipengaruhi oleh faktor cuaca dan stok yang terbatas. Dari wawancara kami dengan para distributor, harga dapat berubah sewaktu-waktu tergantung pasokan,” tandasnya.

Satgas Pangan akan terus melakukan pemantauan dan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan harga kebutuhan pokok tetap stabil, terutama di bulan Ramadan. (Iky)

0 Komentar