KBEonline.id – Indonesia saat ini sedang mengalami musim hujan, yang telah berlangsung sejak akhir tahun 2024 dan diperkirakan akan berlanjut selama beberapa bulan ke depan.
Baru-baru ini, kawasan Jabodetabek, yang mencakup Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi, dilanda banjir kiriman akibat curah hujan yang tinggi di daerah hulu.
Selain banjir, intensitas hujan yang signifikan juga menyebabkan tanah longsor di beberapa lokasi.
Baca Juga:Mau Belajar Bahasa Korea secara Otodidak? Ini Tips untuk Kamu yang PemulaInilah Alasan Mengapa Tokyo menjadi Tempat Liburan paling diminati
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi bahwa musim hujan tahun ini akan meliputi seluruh wilayah Indonesia pada bulan Maret hingga April.
Peralihan menuju musim hujan biasanya ditandai dengan penurunan suhu serta peningkatan kelembapan udara akibat meningkatnya kadar uap air di atmosfer.
Di sisi lain, Deputi Bidang Klimatologi BMKG, Ardhasena Sopaheluwakan, mengungkapkan bahwa Indonesia akan memasuki musim kemarau pada Mei 2025.
Ia menjelaskan bahwa awal musim kemarau tidak akan terjadi serentak di seluruh wilayah Indonesia. Puncak musim kemarau diperkirakan akan berlangsung pada bulan Agustus dan September, dengan kemungkinan berakhirnya musim kemarau pada Oktober-November sebelum kembali memasuki musim hujan.
Ardhasena menambahkan bahwa musim kemarau di Indonesia umumnya dipengaruhi oleh angin Monsun Timur yang bertiup dari arah tenggara, yaitu Australia.
Sementara itu, Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menyatakan bahwa hujan masih mungkin terjadi hingga akhir Maret 2025.
Namun, ia memperkirakan durasi hujan akan semakin singkat seiring dengan peralihan menuju musim kemarau. Pada masa pancaroba ini, intensitas hujan di Indonesia cenderung melemah, meskipun tetap ada kemungkinan terjadinya hujan lebat atau ekstrem dalam waktu singkat.
Baca Juga:Link Nonton Solo Leveling Musim 2: Arise from the Shadow Episode 10 sub Indo beserta Spoiler LengkapnnyaBenarkah Sering Minum Air Dingin Tidak Baik untuk Kesehatan? Ini dia penjelasannya
Penting untuk dicatat bahwa durasi musim di Indonesia dapat bervariasi dan tidak selalu sesuai dengan prediksi yang ada.
Hal ini dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti letak geografis, ketinggian suatu daerah, serta fenomena alam seperti El Nino dan La Nina.
Oleh karena itu, bagi Anda yang sering melakukan aktivitas di luar ruangan, disarankan untuk tetap waspada dan mempersiapkan diri menghadapi kemungkinan hujan dengan membawa payung atau jas hujan.
(Vionisya Citra)