KBEONLINE.ID – Ambisi Persib Bandung untuk tampil lebih menggigit di pentas Asia semakin terasa nyata. Bukan hanya sekadar wacana, Maung Bandung mulai bergerak dengan strategi rekrutmen yang jelas: membangun tim yang lebih modern, lebih seimbang, dan lebih kompetitif.
Salah satu langkah paling mencolok adalah kedatangan tiga pemain naturalisasi berkualitas — Joey Pelupessy, Cyrus Margono, dan Mauro Zijlstra — yang dianggap mampu memberi peningkatan signifikan di lini tengah, penjaga gawang, hingga lini depan.
Persib seolah memberi pesan terang kepada para pesaingnya: era main-main sudah selesai, waktunya bicara di level Asia.
Baca Juga:Nyi Roro Kidul Ternyata Jadi Alat Legitimasi Kekuasaan dalam Sejarah JawaDrama Wiliam Marcilio Memanas: Dicoret Bojan, Absen Latihan, Hingga Ucapkan Selamat Tinggal
Joey Pelupessy: Pengatur Irama yang Membawa Napas Baru
Kehadiran Joey Pelupessy bukan sekadar menambah kuota gelandang. Ia adalah tipe pemain yang membuat permainan lebih hidup. Joey dikenal sebagai sosok yang mampu mengatur ritme, membaca arah pertandingan, sekaligus menjadi “pemadam kebakaran” ketika lawan mencoba menekan.
Sosoknya memberi warna berbeda pada lini tengah Persib. Dengan ketenangan khas pemain Eropa dan kemampuan menjaga keseimbangan antara bertahan dan menyerang, Joey memberikan pondasi agar Persib bisa tampil lebih matang, terutama saat menghadapi tekanan dari tim-tim Asia yang umumnya bermain agresif dan cepat.
Joey bukan pemain yang mencolok secara highlight, tapi kehadirannya terasa dari bagaimana tim bergerak lebih teratur. Dialah pemain yang membuat 10 pemain lain bekerja lebih mudah.
Cyrus Margono: Kiper Modern dengan Potensi Besar
Saat ini Persib Bandung hanya memiliki Teja Paku Alam dibawah mistar gawang, salah satu penggenati Kevin Mendoza dari Wales Adam Przybek malah diluar ekspektasi dirinya baru tampil sekali dan selalu dalam keadaan cidera, potensi besar puteran kedua akan out, saat ini nama yang santer adalah Cyrus Margono.
Di bawah mistar, Persib akhirnya mendapatkan figur yang selama ini dicari: kiper modern, bertalenta, dan berpostur ideal. Cyrus Margono datang bukan hanya untuk meramaikan persaingan, tetapi membawa standar baru di posisi penjaga gawang.
