Masih Jauh, Parpol Mulai Saling Rayu
BANDUNG- Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memiliki peluang untuk maju dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, mendatang. Peluang itu setelah Partai Nasional Demokrat (NasDem) berencana untuk mengusung Ridwan Kamil dalam pilpres nanti. Wakil Ketua Umum Partai NasDem Ahmad Ali menuturkan, Ridwan Kamil tidak menutup kemungkinan bakal diusung partainya setelah lolos bersaing dengan sejumlah nama dalam pooling calon presiden dari NasDem. “Itu bisa ditanyakan juga ke warga Jabar. Kalau memang warga menghendaki kami tidak menutup kemungkinan,” ujar Ahmad ditemui di Bandung, Minggu (14/3/2021). Dia mengatakan, sebagai gubernur saat ini Ridwan Kamil memang sudah memberikan upaya dalam membangun Jabar. Untuk menjadi seorang presiden, Emil jelas harus memperlihatkan bahwa dia sudah memiliki prestasi dari apa yang selama ini dikerjakan sebagai gubernur Jabar. Maka, pertanyaan apakah Emil layak atau tidak untuk diusung menjadi presiden kembali kepada masyarakat. “Pertanyaannya ini pemimpin tersebut sudah memberikan apa kepada rakyat. Dia berguna tidak untuk rakyat,” ungkap Ahmad. Ahmad menuturkan, tidak bisa dipungkiri oleh siapapun takdir Emil maju sebagai Gubernur karena diusung oleh Partai NasDem. Dalam pengusunan ini partai NasDem pun tidak pernah meminta mahar sedikit pun kepadanya, termasuk para calon kepala daerah yang lain. “Saya pun tadi menyampaikan kepada para Gubernur, wali kota dan bupati tentang pernyataan, apakah Partai NasDem konsisten dengan politik tanpa maharnya. Adakah kepala daerah terpilih yang diusung Partai NasDem, diminta untuk membayar mahar kepada Partai NasDem, alhamdulilah tentunya tidak ada,” ucapnya. Hal Inipun, lanjutnya yang disampaikan Ketua Umum, Surya Paloh saat mendeklarasikan Ridwan Kamil untuk maju di Pilgub Jabar. Bahkan, dalam deklarasi tersebut, Surya Paloh hanya meminta saat Kang Emil terpilih, agar memastikan bahwa Provinsi Jawa Barat untuk menjadi lumbung benteng Pancasila. Di samping itu, Ahmad menyebut bahwa Jabar merupakan salah satu provinsi terbesar di Indonesia, sehingga untuk menghadapi Pemilu 2024 akan mengandalkan siapa sosok atau figur yang diusung sebagai kandidat calon pemimpin. Akan tetapi, untuk meraih kemenangan perlu disertai dengan kerja keras dan dukungan dari setiap elemen partai. “Saat ini, di Jawa Barat telah terisi para anggota NasDem, baik di tingkat eksekutif maupun legislatif. Sehingga dalam workshop ini, kami akan mengkaji dan mengevaluasi sejauh mana capaian kinerja dan kesiapan program-program untuk tiga bulan ke depan di DPD dan DPW, sebagai bahan kajian untuk menghadapi Pemilu 2024 mendatang,” katanya. Hal senada disampaikan oleh Ketua DPW Partai NasDem Jawa Barat, Saan Mustopa. Menurutnya, peluang Ridwan Kamil untuk kembali diusung Partai NasDem selalu terbuka. Apalagi, Kang Emil memiliki pengalaman panjang dan memori indah dengan Partai NasDem, dalam mengarungi Pilgub 2018 lalu. “Tapi karena kami ini terbuka bagi siapa pun, jadi kita akan lihat nanti karena ada cukup banyak opsi, sehingga peluang kandidat lain juga sama besarnya dengan Ridwan Kamil,” katanya di lokasi yang sama. (bbs/mhs)