Meriahnya Parade Karnaval Budaya Desa Cibening Setu, Masing-Masing RW Tunjukkan Kreativitas 

Meriahnya Parade Karnaval Budaya Desa Cibening Setu, Masing-Masing RW Tunjukkan Kreativitas 
0 Komentar

KBEONLINE.ID- Meriahnya Parade Karnaval Budaya Desa Cibening Setu, dimana masing-masing RW menunjukkan kreatifitas.

Karnaval Kemerdekaan di Desa Cibening, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi berlangsung meriah dan unik, Minggu (20/8). Ribuan masyarakat tumpah ruah memadati jalan menuju kantor desa.

Sejumlah warga sesuai dengan Rukun Warga (RW) hingga sekolah masing-masing menggunakan beragam kostum dan tema karnaval parade kebudayaan untuk memperingati hari kemerdekaan.

Baca Juga:Duet Ganjar-Anies akan Jadi Kejutan Besar Pilpres, Simbol Persatuan Dua Kutub Politik IndonesiaPDIP Usul Duet Ganjar-Anies, Surya Paloh Merespon, Kekuatannya akan Dahsyat

Warga ada yang mengenakan pakaian adat, leuit membawa tank buatan. Mereka membawa pernak-pernik dan juga mengibarkan Bendera Merah Putih sebagai tanda kecintaan untuk memperingati HUT ke-78 RI dan HUT Kabupaten Bekasi ke-73.

Peserta karnaval berjalan beriringan menuju Kantor Desa Cibening, sesampai di kantor desa peserta disambut Camat Setu Joko Dwijatmoko, Penjabat Kepala Desa Cibening Abdul Rachmat dan Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Cibening Anton Suryana.

“Kegiatan ini dilaksanakan sebelumnya di wilayah masing-masing. Di tahun ini kita mencoba mengadakan yang lokusnya dikantor desa dan melibatkan seluruh RW,”kata Abdul kepada awak media.

Abdul mengatakan temu budaya diambil sebagai upaya menjaga kelestarian dan pengetahuan budaya kepada generasi muda di Desa Cibening.

“Kita ingin mengangkat budaya lagi di Desa Cibening yang mungkin mulai luntur salah satunya leuit, dongdang hingga sedekah bumi itu adalah budaya yang sudah dilakukan leluhur atau pendahulu. Generasi muda harus tahu budaya di Desa Cibening,”paparnya.

Total 9 RW yang mengikuti karnaval budaya. Masing-masing RW menunjukkan kreatifitasnya untuk menampilkan yang terbaik. Pemdes Cibening menetapkan beberapa indikator penilaian dengan menggandeng dewan juri dari pihak kecamatan.

“Mulai dari keunikan, kearifan lokal hingga harmonisasi, artinya kesesuaian dengan temannya. Alhamdulillah sangat antusias, semoga tahun depannya bisa kembali menyelenggarakan,”katanya.

Baca Juga:Inilah Motor Honda Terlaris di GIIAS 2023, PCX160 Mendominasi PenjualanSaatnya Beralih ke Sepeda Motor Listrik Konversi, Pengeluaran Bisa Hemat Hingga 80 Persen

Hasilnya, RW 01 keluar sebagai juara parade budaya dengan nilai 1369. RW 01 membawa tema leuit atau tempat penyimpanan padi.

Usai melakukan karnaval, ribuan peserta parade karnaval dihibur dengan pertunjukan musik dan pembagian doorprize dengan hadiah utama sepeda dan televisi. **

0 Komentar