Siap-siap, Tahap Awal Dimulai 8 Juni
KARAWANG – Proses penerimaan peserta didik baru (PPDB) jenjang SMA (Sekolah Menengah Atas), SMK (Sekolah Menengah Kejuruan) dan SLB (Sekolah Luar Biasa) akan bergulir mulai 8 Juni 2020.
Koordinator PPDB SMK Zona B Kabupaten Karawang, Abdillah mengatakan, seperti jenjang SMA, PPDB SMK akan digelar dalam dua tahap. Yaitu tahap 1 mulai 8-24 Juni, dan tahap 2 mulai 25 Juni hingga 10 Jui.
“Tahap satu untuk jalur afirmasi, perpindahan orang tua/anak guru, prestasi kejuaraan, dan prestasi nilai rapor unggulan/kelas industri. Sedangkan tahap dua untuk prestasi nilai rapor umum,” ujar Abdillah, kepada KBE, baru-baru ini.
Baca Juga:Masyarakat Tak Peduli Pandemi#NormalBaru
Dijelaskan Abdillah, tahun ini PPDB SMK dibagi menjadi empat jalur yaitu afirmasi, perpindahan orang tua/anak guru, prestasi nilai rapor umum-nilai rapor ungguan/kelas industri, dan prestasi kejuaraan.
“Kuota jalur afirmasi sebanyak 20 persen, perpindahan orang tua/anak guru 5 persen, prestasi nilai rapor umum 40 persen-prestasi nilai rapor unggulan/kelas industri 30 persen, dan prestasi kejuaraan 5 persen,” jelasnya.
Abdillah menambahkan, seleksi jalur afirmasi dan perpindahan orang tua/guru dilakukan berdasarkan jarak dan usia (jika ada jarak yang sama), jalur prestasi kejuaraan melalui skor piagam dan jarak (jika ada nilai yang sama), jalur prestasi nilai rapor unggulan/industri dilihat dari akumulasi nilai rapor, persyaratan khusus, dan nilai minimal mata pelajaran tertentu, serta jarak (jika ada nilai yang sama).
“Untuk prestasi nilai rapor umum seleksinya melalui pemeringkatan nilai rapor semester 1 sampai 5 mata pelajaran kelompok A dan jarak (jika ada nilai yang sama). Nantinya jika tidak lolos dalam tahap satu, calon siswa bisa mendaftar di tahap dua,” ucapnya.
Sebelum memasuki pelaksanaan PPDB, lanjut Abdillah, calon siswa akan melalui beberapa tahapan persiapan PPDB salah satunya yaitu mengupload dokumen khusus mulai 25 Mei hingga 5 Juni bagi yang akan mendaftar melalui jalur prestasi kejuaraan, perpindahan orang tua/anak guru, dan afirmasi.
“Proses upload bisa dibantu sekolah atau dilakukan mandiri. Dokumen yang diupload seperti piagam dan foto/video (prestasi kejuaraan), surat perpindahan tugas/surat tugas (perpindahan orang tua/anak guru), dan kartu anggota program penanggulangan kemiskinan (afirmasi),” katanya. (ayi/mhs)