Pupuk Indonesia Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat dengan Program Permaisuri

Dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar perusahaan, PT Pupuk Indonesia (Persero) resmi meluncurkan program Permaisuri atau Pemberdayaan Masyarakat Sekitar Industri
Dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar perusahaan, PT Pupuk Indonesia (Persero) resmi meluncurkan program Permaisuri atau Pemberdayaan Masyarakat Sekitar Industri
0 Komentar

CIKAMPEK – Dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar perusahaan, PT Pupuk Indonesia (Persero) resmi meluncurkan program Permaisuri atau Pemberdayaan Masyarakat Sekitar Industri. Program ini menjadi upaya Pupuk Indonesia memperkuat bidang Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).

Direktur Sumber Daya Manusia (SDM) Pupuk Indonesia, Tina T. Kemala Intan menyatakan bahwa program Permaisuri menyasar kepada kelompok masyarakat rentan dan penyandang disabilitas yang berada di lingkungan sekitar Perusahaan.

Program Permaisuri merupakan pemberdayaan kelompok masyarakat rentan melalui pendampingan, pelatihan menjahit dan pemberian bantuan peralatan pendukung untuk menjadi produsen kain majun untuk mendorong perekonomian masyarakat sekaligus dalam mendukung supply chain perusahaan.

Baca Juga:Liburan di Karawang Jangan Ragu, Ini Destinasi Wisata di Karawang, Pesona Eksotis Gunung dan Laut di Jawa BaratDuta Genre Jabar Beraksi: Galang Dana Donasi BAAS Dengan Strategi Pentahelix

“Perusahaan harus bisa memberikan manfaat kepada masyarakat sekitar. Tadi yang disebut majun itu adalah kain pembersih yang dihasilkan oleh peserta, dan nanti produknya digunakan oleh Pupuk Kujang dan Petrokimia Gresik. Jadi kedua belah pihak mendapat manfaat,” katanya.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Operasi dan Produksi Pupuk Kujang Robert Sarjaka menyatakan bahwa program Permaisuri diikuti oleh 12 orang yang berasal dari kelompok rentan dalam hal ini ibu rumah tangga, perempuan putus sekolah dan penyandang disabilitas. Seluruh peserta ini berdomisili di Kecamatan Cikampek, Jawa Barat.

0 Komentar