Karawang-Bekasi ‘Terjajah’ Kualitas Udara Tidak Sehat

Kualitas udara tidak sehat atau buruk bukan hanya menjadi persoalan bagi warga ibu kota saja. Namun turut juga menjadi ancaman bagi warga di daerah industri seperti Kota Bekasi, Cikarang, hingga Karawang
Kualitas udara tidak sehat atau buruk bukan hanya menjadi persoalan bagi warga ibu kota saja. Namun turut juga menjadi ancaman bagi warga di daerah industri seperti Kota Bekasi, Cikarang, hingga Karawang
0 Komentar

KARAWANG- Kualitas udara tidak sehat atau buruk bukan hanya menjadi persoalan bagi warga ibu kota saja. Namun turut juga menjadi ancaman bagi warga di daerah industri seperti Kota Bekasi, Cikarang, hingga Karawang yang dalam hari-hari tertentu kualitas udaranya masuk ke dalam kategori tidak sehat versi iQAir. Merdeka dari udara tidak sehat mendesak perlu dihadirkan oleh pemerintah daerah.

Di Kabupaten Karawang, pada hari-hari tertentu kualitas udara bisa sangat buruk dan masuk kategiri tidak sehat. Skornya bisa sampai 157 AQI US. Hanya pada saat hari-hari akivitas industry libur udara di Karawang balik ke kondisi sedang di skor 89-90 AQI US.

Beberapa waktu lalu kepada awak media, Subkoor Pengendalian Pencemaran Lingkungan DLH Karawang, Desire Ariyanti menerangkan, buruknya kualitas udara di Kabupaten Karawang disebabkan oleh sejumlah faktor, satu di antaranya karena masifnya penggunaan kendaraan bermotor.

Baca Juga:Sudah Saatnya Orang Tua Mengubah Pola Berpikir untuk Anaknya Yang Sekolah di Pendidikan Anak Usia DiniSMAN 3 Cikampek Banjir Prestasi Nasional dan Internasional, Borong 24 Medali OSI-H dan Raih Emas SEAOSM 2023

Menurutnya, Kabupaten Karawang sebagai kota industri tentu mempunyai dampak tersendiri terhadap menurunnya kualitas udara.

“Udara di Karawang yang kawasan industri tentu beda dengan udara daerah asri seperti Tasik,” katanya, Rabu (12/7/2023).

Pihaknya mencatat, penyumbang terbesar polusi udara yakni transportasi darat, TPA Jalupang dan tempat pembakaran batu kapur di Desa Tamansari, Pangkalan, Karawang.

“Sampai sekarang, dominan pencemaran tinggi itu di Jalupang buruk, terus pusat transportasi sama tempat pembakaran kapur di Loji,” katanya.

Namun di sisi lain, beberapa wilayah di Karawang juga ada yang kualitas udaranya masih bagus, yaitu daerah pesisir, pelelangan ikan dan Curug Cigentis.

Karenanya ia mengimbau agar warga turut menjaga kesehatan udara di Karawang, caranya dengan tidak membakar sampah atau coba menanam pohon.

“Tempat penyumbang polusi seperti Jalupang, Kapur di Logi itu memang PR kita. Tapi untuk menekan polusi udara, tugas kita bersama juga. Masyarakat diharapkan bisa berkontribusi minimal dilingkungan masing-masing,” pungkasnya.

Baca Juga:Tua-Muda: Belajar dari MerekaMeriahnya Menyambut Hari Kemerdekaan di Mal Galuh Mas


Sementara itu, Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Bekasi Tri Adhianto tidak menampik kalau kualitas udara di wilayahnya tergolong tidak sehat. Berada di sebelah timur DKI Jakarta, Kota Bekasi juga termasuk ke dalam wilayah dengan kondisi kualitas udara tidak sehat berdasarkan situs IQAir. “Kan di antara yang jelek, pasti ada yang paling jelek kan. Jadi, memang kita akui kalau Kota Bekasi ini jelek,” kata Tri saat dikonfirmasi, Rabu (15/8).

0 Komentar