Saan Fasilitasi Rapid Test Massal

Saan Fasilitasi Rapid Test Massal
0 Komentar

KARAWANG – Anggota DPR RI Fraksi Nasdem sekaligus Ketua DPW Nasdem Jawa Barat, Saan Mustopa akan bertanggungjawab semua kebutuhan pasien reaktif positif pada rapid test yang dilakukan di Klinik Kujang Utama Cikampek dan Rengasdengklok, Minggu (17/5). “Misalkan ada warga yang reaktif akan kita minta untuk isolasi mandiri sambil menunggu hasil swab. Selama isolasi saya yang bertanggungjawab karena saya yang memfasilitasi rapid test,” ujar Saan usai memberikan sambutan dalam kegiatan rapid test massal di sela jadwal resesnya di Karawang. “Jaring pengaman sosial termasuk biaya swab test saya yang bertanggungjawab. Kalau hasil swab test-nya positif, baru nanti kami rujuk ke rumah sakit,” tambahnya. Dalam reses kali ini, Saan menyediakan 165 alat rapid test. Tiga tes cepat sebelumnya dua kali dilakukan di Tirtajaya, dan sekali di Rengasdengklok. Total rapid test yang sudah ia fasilitasi sebanyak 400 tes. “Rapid test ini saya lakukan di sela-sela kegiatan reses DPR sebagai upaya untuk memberikan sedikit kontribusi dalam upaya pencegahan dan penanggulangan Covid-19 di Karawang,” kata Saan. Saan khawatir, banyak sekali pejabat publik yang terpapar Covid-19, sementara mereka banyak berhuhungan dan melayani masyarakat. “Dikhawatirkan menyebar sampai ke tingkat bawah. Kami membantu sebisa mungkin untuk menahan laju pergerakan Covid-19,” jelasnya. Tambah Saan, ia meminta pemerintah harus gencar melakukan sosialisasi tentang bahaya Covid-19. Sehingga mereka mau menahan diri untuk tidak ke luar rumah dan menghindari kerumunan massa. Sosialisasi itu harus dilakukan secara masif, tidak boleh seadanya. Demikian pula pelaksanaan PSBB harus dibarengi upaya penertiban terhadap warga yang tidak taat aturan. “Minggu pertama PSBB, tindakan persuasif bisa dilakukan. Setelah itu harus tegas, misal dengan manjatuhkan sanksi berupa denda hingga kerja sosial,” tutupnya. (rie)

0 Komentar