118 Menara Sutet Diserahkan untuk PLN

118 Menara Sutet Diserahkan untuk PLN
MENARA SUTET : Sebanyak 118 menara sutet PLTGU Jawa-1 sudah berdiri gagah sepanjang 53 KM.
1 Komentar

Melihat dari Dekat Konstruksi Towe PLTGU Jawa-1 di Cilamaya Wetan

Perjalanan konstruksi mega proyek Pembangkit Listrik Tenaga Gas Uap (PLTGU) Jawa-1. Di Desa Cilamaya, Kecamatan Cilamaya Wetan, akan segera berakhir. PT Jawa Satu Power (JSP) selaku operator PLTGU Jawa-1 melaporkan, jelang akhir tahun ini progres konstruksi PLTGU sudah mencapai 89,5 persen.

WAHYUDI-Karawang

Sejak peletakan batu pertama proyek PLTGU pada 19 Desember 2018 silam. Wajah dari Pembangkit listrik bertenaga 1.760 mega watt (MW) itu, sudah nampak terlukis gagah di jantung Desa Cilamaya. Rencananya, mega proyek itu akan mulai beroperasi pada akhir tahun 2021 nanti. Tepatnya, 15 Desember 2021. PLTGU Jawa-1 sendiri bakal mengaliri listrik di sepanjang Pula Jawa, Madura, hingga ke Bali. External Manager PT JSP, Tig Djulianto mengatakan, sejauh ini progres konstruksi PLTGU masih sesuai proyeksi yang diharapkan. Salah satu kegiatan yang sudah selesai dikerjakan saat ini, diantaranya pembangunan tower listrik (sutet) sebanyak 118 unit. Membentang sepanjang 52 kilometer dari lokasi pembangkit listrik di Cilamaya, Karawang, hingga ke Gardu switching 500 kV Cibatu Baru II/Sukatani, Kabupaten Bekasi. Rencananya, seluruh aset garapan PT. JSP itu bakal diserahkan ke pihak PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) pada bulan Desember 2020 ini. “Baik tower listrik maupun gardu switching ini merupakan fasilitas khusus yang akan segera diserahkan ke PT PLNuntuk pengoperasiannya. Saat ini, PLN tengah melakukan penilaian akhir terhadap aset tersebut,” ujar Tig Djulianto, kepada KBE, Sabtu, (14/11) kemarin. Lebih detail tentang mekanisme kerja PLTGU Jawa-1. Tig menjelaskan, proyek IPP Jawa-1 merupakan proyek yang mengintegrasikan fasilitas gas dengan proyek pembangkit listrik yang terdiri dari PLTGU Jawa-1, FSRU (unit regasifikasi terapung/kapal), pipa gas antara PLTGU dengan FSRU, dan jalur transmisi yang menyambungkan PLTGU dengan titik interkoneksi. Kemudian, lanjut Tig, LNG (Gas Cair) yang dipasok oleh PLN akan diterima dan di regasifikasi di unit FSRU yang bersandar di perairan Kabupaten Subang. Selanjutnya, gas hasil regasifikasi dialirkan dalam bentuk gas ke unit PLTGU Jawa-1 melalui pipa gas offshore (bawah laut) dan onshore (daratan).

1 Komentar