kbeonline.id – Dewa United Banten FC bersiap menjalani laga berat saat bertandang ke markas Borneo FC Samarinda dalam lanjutan pekan ke-11 BRI Super League 2025-2026, Rabu (5/11/2025) malam.Pelatih Jan Olde Riekerink menegaskan, meski menghadapi tim pemuncak klasemen, skuadnya datang ke Samarinda dengan semangat dan rasa percaya diri tinggi.
Hadapi Pemuncak Klasemen dengan Mental Positif
Dalam konferensi pers pra-pertandingan, Riekerink mengakui laga ini menjadi ujian besar bagi Dewa United. Pasalnya, Borneo FC masih mempertahankan rekor belum terkalahkan musim ini.Namun, pelatih asal Belanda itu menilai tantangan ini justru menjadi motivasi tambahan bagi para pemainnya.
“Kita tahu di periode terakhir ada tiga pertandingan dalam tujuh hari. Sekarang kita melawan tim peringkat satu di kompetisi, dan itu memberi energi tersendiri bagi tim,” ujar Riekerink, Selasa (4/11/2025).
Baca Juga:Jadwal Persib Bandung vs Selangor FC: Live Streaming AFC Champions League Two 2025-2026Fabio Lefundes: Borneo FC Fokus pada Diri Sendiri, Bukan Lawan
Ia menambahkan, meski Borneo FC tampil superior, Dewa United tetap bertekad mencuri poin di Samarinda.“Kadang-kadang sepak bola ditentukan oleh tim yang sedang dalam winning mood. Itu yang coba kami bangun di tim ini. Tapi kami tahu pertandingan nanti tidak akan mudah,” lanjutnya.
Tantangan Tambahan: Absennya Beberapa Pemain Kunci
Menjelang laga ini, Dewa United tidak bisa tampil dengan kekuatan penuh.Riekerink memastikan ada tiga pemain yang dipastikan absen, yaitu Febi Eka Putra dan Eka Ramdani yang masih cedera, serta Nick Kuipers yang harus menjalani sanksi akumulasi kartu.
“Hanya Febi dan Eka yang pasti absen karena cedera, dan Nick tidak bisa main karena akumulasi kartu,” jelasnya.Meski begitu, pelatih berpengalaman itu tetap yakin pemain lain siap tampil maksimal dan menutup celah yang ditinggalkan rekan-rekannya.
Momentum untuk Uji Mental dan Strategi
Dewa United datang ke Samarinda dengan harapan bisa menguji kedalaman skuad dan mental bertanding mereka melawan tim papan atas.Riekerink menekankan pentingnya menjaga disiplin dan fokus selama 90 menit agar peluang mencuri poin tetap terbuka.
“Kami respek terhadap Borneo FC, tapi kami juga punya motivasi besar untuk menunjukkan karakter kami sendiri,” pungkasnya.